TIMES BATU, MADIUN – Indikasi sejumlah kader 'loncat pagar' pasca pemilu dan pilkada serentak 2024 menjadi bahan evaluasi DPP PDI Perjuangan (DPP PDIP). Memperkuat soliditas internal dan loyalitas kader menjadi fokus perhatian elit partai politik (parpol) berlambang banteng moncong putih itu.

Hal itu diungkapkan Sadarestuwati Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan saat Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kantor DPC PDIP Kabupaten Madiun, Senin (21/4/2025).

"Selesai pilkada, PDI Perjuangan menghadapi ujian yang luar biasa. Kepala daerah-kepala daerah yang sudah kita jadikan digoyang untuk ikut parpol yang saat ini berada di pemerintahan. Apakah ada yang menyeberang? Banyak, " ujarnya.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Madiun Feri Sudarsono membuka sosialisasi empat pilar kebangsaan. (FOTO: Yupi Apridayani/TIMESIndonesia)

Fenomena kader menyeberang ke parpol lain, ungkap Sadarestuwati, terjadi karena beberapa sebab. Paling utama adalah lemahnya loyalitas dan ideologi kader bersangkutan. Mereka mudah digoyahkan iming-iming jabatan dan anggaran.

"Ada yang takut tidak dikasih anggaran. Fenomena itu terjadi. Mungkin mereka khawatir tidak bisa membangun daerahnya atau bagaimana," ujar Estu sapaan akrab Sadarestuwati.

Estu menyebut kepala daerah yang menyeberang lemah secara ideologis. Dikarenakan mereka menjadi kader ketika akan mencalonkan diri. Bukan merintis karier politik dari bawah.

"Biasanya yang seperti itu adalah kader karbitan. Tidak mulai dari bawah. Ketika mau mencalonkan diri baru menjadi anggota partai, " kata Estu yang saat ini menjabat sebagai anggota Komisi VI DPR RI.

DPP PDI Perjuangan dipastikan bakal mengevaluasi dan antisipasi agar fenomena kader pindah partai gidak terus berlanjut. Penguatan loyalitas dan ideologis kader akan dilakukan melalui berbagai upaya.

"Kaderisasi dan sekolah partai menjadi penting untuk membentuk kader yang tangguh. Tidak tersandera dan mudah goyah dengan iming-iming apapun, " tegas Estu.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Madiun Feri Sudarsono memastikan soliditas internal partainya masih kuat. Feri menyatakan kader-kader PDI Perjuangan di wilayahnya masih terjaga loyalitasnya.

"Belum ada indikasi (menyeberang ke parpol lain). Mari kita jaga jangan sampai ada perpecahan di internal partai," kata Feri.

Sejalan dengan upaya penguatan kader, Feri mengatakan DPC PDI Perjuangan akan mengagendakan pendidikan politik dan sekolah kader secara berkala. Melalui upaya itu, anggota partai diharapkan tetap loyal dan tidak tergoda untuk menyeberang ke parpol lain. (*)