TIMES BATU, BATU – Dua pelaku curanmor ini memanfaatkan media sosial untuk mencari target. Seperti dua pelaku curanmor ini yang ditangkap Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Batu ini, keduanya memanfaatkan facebook untuk mencari sasaran keramaian.
Seperti yang dilakukan kedua tersangka BSN, 36 tahun warga Desa Codo, Kecamatan Wajak dan NRH,39 tahun, warga Cemoro Kandang, Kota Malang ini.
Sebelum beraksi keduanya mencari lokasi keramaian, seperti hari Selasa 7 Januari 2025 lalu, keduanya mengetahui ada check sound di Desa Pujon Lor Kecamatan Pujon Kab Malang.
Sasaran keduanya adalah motor yang ditinggal pemiliknya diluar tempat parkir dan akses melarikan motornya cukup mudah.
Wakapolres Batu, Kompol Danang Yudanto didampingi Kasat Reskrim Polres Batu, AKP Rudi Kuswoyo menjelaskan bahwa keduanya memanfaatkan kelengahan pemilik yang haus hiburan.
"Keduanya menemukan motor Honda Beat Warna Silver yang potensial dicuri, keduanya berhasil mencuri dan menjual motor curian tersebut," ujar Danang.
Dari hasil pemeriksaan terhadap kedua tersangka, aksi pencurian ini direncanakan keduanya dengan membawa alat yang dibawa oleh NRH.
Keduanya naik motor Honda Vario 150 Cc warna hitam. Sekitar pukul 22.00 WIB keduanya melakukan pencurian, eksekutornya NRH sedangkan BSN bertugas mengawasi lokasi sekitar.
Motor itu milik korban Suciati, 57 tahun, warga Ngroto Pujon dan melarikan motor tersebut. Keduanya tidak langsung menjualnya, tapi menyembunyikan motor curian di salah satu tanah kosong di Desa NRH.
Baru keesokan harinya, NRH mengambil motor curian itu dan mencopot platnya. Lucunya kedua pelaku memasang plat motor curian tersebut ke motor Vario milik NRH.
Kemudian keduanya menjual motor curian ini di satu daerah di Kabupaten Malang senilai Rp 4 juta. "Dibagi rata, masing-masing mendapatkan uang Rp 2 juta," ujar Danang.
Peristiwa ini diketahui polisi saat korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Pujon. Polisi pun melakukan penyelidikan dan menemukan titik terang pelaku pencurian.
"Motornya sudah dijual, kita berhasil menangkap kedua tersangka dirumah masing-masing mengamankan barang bukti motor vario yang digunakan sebagai sarana," ujar Rudi Kuswoyo.
Kini polisi masih melakukan upaya penangkapan terhadap penadah kendaraan bermotor milik korban, sekaligus mencari dimana keberadaan kendaraan korban. "Masih dalam pencarian kita," ujarnya.
Rudi menghimbau kepada warga masyarakat untuk selalu waspada. "Gunakan kunci ganda," ujarnya. (*)
Pewarta | : Muhammad Dhani Rahman |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |