TIMES BATU, JAKARTA –  Tim nasional Belanda dan Inggris membuka perjalanan mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa dengan hasil positif. Kedua tim mencatatkan kemenangan pada laga yang berlangsung Minggu dini hari WIB (8/6/2025), masing-masing atas Finlandia dan Andorra.

Belanda Taklukkan Finlandia 2-0 di Helsinki

Bertandang ke Stadion Olimpiade Helsinki, Belanda tampil dominan dan mengalahkan tuan rumah Finlandia dengan skor meyakinkan 2-0 pada laga pembuka Grup G. Dua gol kemenangan Belanda dicetak oleh Memphis Depay dan Denzel Dumfries, seperti dilaporkan laman resmi UEFA.

Skuad asuhan Ronald Koeman langsung menekan sejak awal pertandingan. Hasilnya terlihat pada menit ke-6 saat Memphis Depay mencetak gol pembuka memanfaatkan kesalahan lini belakang Finlandia.

Tak butuh waktu lama, pada menit ke-23 Denzel Dumfries menggandakan keunggulan Oranje setelah menerima umpan matang dari Cody Gakpo.

Secara statistik, Belanda menguasai 60 persen ball possession dan menciptakan 17 peluang, enam di antaranya mengarah ke gawang. Di babak kedua, Belanda tetap tampil agresif meski sudah unggul. Tijjani Reijnders dan Frenkie de Jong sempat mengancam, namun peluang mereka belum membuahkan gol tambahan.

Dengan hasil ini, Belanda mengumpulkan tiga poin dan duduk di posisi ketiga klasemen sementara Grup G. Meski kalah, Finlandia masih berada di peringkat kedua dengan empat poin, hasil dari tiga pertandingan yang telah mereka mainkan.

Harry Kane Antar Inggris Menang Tipis atas Andorra

Sementara itu di Grup K, Inggris sukses mengatasi perlawanan ketat Andorra dengan kemenangan tipis 1-0 di Stadion RCDE, Barcelona. Gol semata wayang The Three Lions dicetak oleh sang kapten Harry Kane pada menit ke-50 setelah memaksimalkan umpan dari Noni Madueke.

Inggris tampil dominan sepanjang laga, mencatatkan 83 persen penguasaan bola serta 20 tembakan—10 di antaranya tepat sasaran. Meski begitu, barisan pertahanan Andorra tampil cukup solid hingga babak pertama berakhir tanpa gol.

Di paruh kedua, skuad asuhan Thomas Tuchel terus menggempur pertahanan lawan. Kane akhirnya memecah kebuntuan, tetapi beberapa peluang tambahan—termasuk sundulan Eberechi Eze—masih bisa digagalkan oleh kiper Andorra, Iker Alvarez.

Kemenangan ini membuat Inggris semakin kokoh di puncak klasemen Grup K dengan sembilan poin dari tiga pertandingan. Sebaliknya, Andorra masih berada di dasar klasemen tanpa meraih satu pun poin. (*)